Dakwah Rasulallah SAW. Di Mekah (rangkuman)

label


Dakwah Rasulallah SAW. Di Mekah



Dalam mendakwahkan ajaran-anjaran Islam yang sangat Fundamental dan Universal, Rasulallah SAW. Tidak serta merta melakukan dengan tergesa-gesa, ia mengerti benar bagaimana kondisi masyarakat Arab saat itu yang bergelimang dengan kemaksiatan dan praktik-praktik kemungkaran. Mengubah pola fikir kebiasaan-kebiasaan atau adat-istiadat bangsa arab Khusunya kaum Quraisy bukanlah suatu perkara yang mudah. Kebiasaan yang sudah di lakukan turun temurun sejak ratusan tahun silam, di tambah lagi dengan pengaruh agama nasrani dan yahudi yang sudah di kenal sangat lama dan bahkan banyak sekali Penganutnya.
Ada dua tahapan yang di lakukan Rasulallah SAW. Dalam menyebarkan agama alah ini yang pertama beliau Berdakwah secara sembunyi-sembunyi dan kemudian beliau Berdakwah secara terang-terangan


  • Dakwah secara Sembunyi-sembunyi (Al-da'wah bi al-sirr)

Ketiika nabi Muhammad SAW menerima wahyu yang pertama yaitu Surat Al-alaq ayat 1-5 tanggal 17 Ramadan 13 H / 6 Agustus 610 Masehi. Pada saat itu beliau di angkat menjadi Nabi dan ketika ia menerima surat al mudasir ayat 17 beliau di angkat menjadi rasul, setelah beliau mulai merasa gelisah dan bertanya-tanya
apa yang harus di sampaikan ?
dan bagaimana cara untuk menyampaikan semua ini ?
Dan kepada siapa aku harus menyampaikannya ?
Dan di dalam kegelisahannya itu turunlah surat ad- duha.
Di atas adalah sekilas tentang nabi Muhammad mulai di angkat menjadi nabi dan rasul,
Pada awalnya Nabi Muhammad hanya berdakwah secara rahasia atau dapat kita sebut sembunyi-sembunyi, Pada awalnya beliau hanya mengajak Orang-orang terdekat saja Orang yang pertama kali menerima dakwahnya adalah iistri tercintanya yaitu Khadijah Lalu sepupunya yaitu Alli bin abi thalib,  Zaid bin harisah Bekas budaknya dan seorang laki-laki dewasa yaitu Abu bakar Bin kuhaffah Dan melalui ajakan Abu bakar beberapa sahabatnya dan orang-orang terdekatnya mulai menerima ajaran alah ini antara lain yaitu : Usman bin affan, Abdurahman bin Auf, Talhab Bin Ubaidilah, Saad Bin Abi Waqas, Zubair Bin Awam. Dan setelah itu Abu ubaidillah Bin zarah dan di bantu oleh beberapa penduduk mekah ikut menyebarkan ajaran alah ini secara sembunyi-sembunyi kepada masyarakat makah dan dakwah secara sembunyi-sembunyi ini di lakoni selama 3 tahun.


  • Dakwah Secara Terang terangan(Al-da'wah bi al-jahr)

3 tahun sudah berlalu nabi dan para sahabatnya dakwah secara diam-diam, setelah itu turunllah perintah Allah Melalui surat Asy-syura /26: 214-216 dan surat Al-Hijr/15;94 Nabi Muhammad mulai memberanikan diri untuk dakwah secara terang terangan dan pada awalnya beliau mengundang seluruh keluarga besarnya untuk berkumpul di rummahnya, Setelah makan bersama telah selesai beliau pun mulai menyampaikan maksudnya untuk mengumpulkan keluarganya ini,dan di saat nabi Muhammad SAW Tengah menyampaikan dakwahnya Tiba-tiba Abu jahal yang merupakan paman beliau menghentikan pembicaraan nabi dan mengajak agar semuanya lekas meninggalkan tempat itu.
Setelah apa yang di lakukan pamannya tersebut tidak membuat nabi pasrah dan putus asa begitu saja ia mengundang kembali keluarganya untuk yang kedua kalinya dalam jauam makan bersama dan saat nabi mulai menyampaikan maksud dan tujuannya abu jahal kembali menghentikan pembicaraan nabi, suasana pada saat itu berubah para keluarga yang hadir pun tertawa, Lalu Ali bin abu thalib Berkata “Wahay rasulallah SAW, saya akan membantu anda dan saya akan Melawan Bagi siapa yang menentang anda.”
Gagal Mengajak Kerabatnya Nabi Muhammad mengalihkan dakwahnya kepada Masyarakat quraisy beliau pun naik ke bukit syafa dan kemudian banyak orang-orang berkumpul namun di saat nabi mulai mendapat kepercayaan masyarakat karna memang nabi yang tidak pernah melakukan kebohongan saat beliau berdakwah Abu jahal tiba-tiba teriak “Celakalah engkau wahai Muhammad, Apakah karna ini kau Mengumpulkan kami semua ? “ pada saat itu nabi hanya diam dan memandangi pamannya dan pada saat itu turunlah surat Al-Lahab.
Dakwah yang di lakukan nabi mendapat tentangan dan perlawanan dari para kaum Quraisy para sahabat di ejek dan di caki maki lalu di siksa. Mereka dari kaum Quraisy juga menawarkan Kekayaan, Kehormatan dan jabatan tapi tawaran itu di tolak oleh nabi.
Setelah orang quraisy menolak Dakwah nabi, nabi pun mengalihkan dakwahnya kepada kabilah-kabilah arab di luar Quraisy namun ia di tolak ,ia di usir , si siksa, bahkan di lempari batu tetapi tak satupun perbuatan keji mereka nabi balas . nabi tidak pernah berputus asa ia tetap menyampaikan dakwahnya kepada kablah-kailah arab yang zarah ke makah setiap tahunnya.
Saat beliau mendapatkan perintah Untuk hijrah ke Madinah beliau pun di sambut baik oleh masyarakat Madinah dan masyarakat pun menerima apa yang beliau sampaikan, dan saat itu di adakannya perjanjian Aqabah 1 dan 2
Dakwah nabi Muhammad di makah berlangsung selama 13 tahun selama itu beliau menanamkan nilai-nilai ketauhidan dan akhlak mulia yang membuat nabi Muhammad dan sahabat-sahabatnya tangguh menanggapi kesulitan dan tetap semangat menyampaikan wahyu allah SWT

Begitu besarnya perjuangan nabi kita yah sobat>……..semoga kita mendapat syafaatnya di yaumul qiyamah kelak.... amien
Share This :

Related Post



sentiment_satisfied Emoticon